Penelitian penting ditanamkan kepada generasi bangsa agar naluri intelektual bisa tumbuh dengan subur.
Tetapi hal ini perlu didukung oleh peran orang tua yang harus mendampingi putra putrinya dengan maksimal.
Agar siswa memiliki niat meneliti yang tinggi sebagai bentuk pembelajaran yang sangat bermakna.
Belum lama ini siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Bantul kembali mengukir prestasi.
Tim riset dari madrasah ini mempersembahkan dua medali emas Indonesia International Invention Expo 2024 (IIIEX 2024).
IIIEX 2024 berlangsung pada 29 April 2024. Ajang ini diselenggarakan Politeknik Negeri Semarang.
Tujuannya yakni sebagai wadah para siswa untuk menunjukkan inovasi dalam bidan riset dan teknologi.
MAN 2 Bantul mengirim 2 tim terbaik dalam IIIEX 2024. Masing-masing tim terdiri atas 5 orang.
Tim pertama terdiri atas: Nadia Sifha Rismadhani, Tri Marlia, Putri Sofiatul Mustafa, Salma Mu’aadzah ‘Ulyaa, dan Asiyah.
Tim kedua terdiri atas: Fairus Zahroni, Raisa Nur Sakina, Muhammad Rizki Pratama, Arina Manasikana, dan Asfriyan Iqbal Al Farizy.
Kedua tim melakukan penelitian dalam bidang kelestarian lingkungan dengan melakukan eksplorasi hutan di daerah Magelang.
Tim Pertama MAN 2 Bantul memilih eksplorasi flora, Tim ini diketua Nadia Sifha dan sukses tampil maksimal.
Mereka meneliti tentang “Identification and Exploration of Flora Protected by the State on the Slope Mount Sindoro Magelang Regency“.
“Kami bersyukur temen-teman satu tim tidak mengeluh dan fokus pada tujuan utama yakni menyelesaikan penelitian. Kami berharap penelitian bersama ini dapat memberikan sumbangsih untuk ilmu pengetahuan dan kelestarian lingkungan,” ujar Nadia di Bantul, Sabtu (11/5/2024) lalu.
Sedangkan Tim Kedua MAN 2 Bantul fokus pada riset Fauna. Sebagai ketua tim, Raisa Sakina.
Tim ini mengambil judul “Identification and Exploration of Animal Protected by the State on the Salaman Sub District Magelang Regency”.
Riset yang mereka dilakukan yakni dengan menjelajah hutan di daerah Salaman Magelang.
Kemudian Obyek penelitian yang mereka merupakan makhluk bergerak yaitu satwa yang dilindungi.
“Kami sangat bersyukur karena cuaca cerah tidak hujan, seakan-akan alam bersahabat. Kedatangan kami disambut tiga ekor
Elang Jawa yang terbang seperti mengucapkan selamat datang bagi para peneliti muda,” ujar Raisa Sakina.
“Hal ini menambah semangat tim untuk melanjutkan dan menyelesaikan eksplorasi hewan yang dilindungi di hutan daerah Salaman Magelang,” ucapnya.
Kepala MAN 2 Bantul Nur Hasanah Rahmawati mengucapkan bersyukur atas prestasi siswanya di ajang Internasional, dia mengaku bangga terhadap prestasi gemilang para peserta didiknya.
