Persatuan Pelajar Indonesia Mengadakan Nusantara Festival Budaya Dari Indonesia Untuk Dunia

oleh -166 Dilihat
oleh
banner 468x60

 

Kebudayaan merupakan kekayaan bangsa yang harus diwariskan kepada generasi bangsa saat ini agar tidak punah.

banner 336x280

Karena banyak negara lain yang terpesona dengan budaya asli Indonesia sejak dahulu kala.

Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Greater Glasgow menggelar Nusantara Festival pada 6 Juni 2024.

Festival Indonesia terbesar ini mengusung tema tentang Praktik Keberlanjutan dan Kearifan lokal Indonesia untuk dunia.

Dalam festival ini PPI Greater Glasgow berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk di dalamnya adalah University of Glasgow, Applied art of Scotland, Scottish mask and Puppet Center, Gamelan Nagamas, West-End Festival, serta KIBAR Greater Glasgow.

Kegiatan ini juga disponsori dari kampus University of Glasgow, Telkom International, Indomie, Bank Indonesia, BNI dan donasi dari masyarakat Indonesia di Glasgow.

Kegiatan ini memiliki kekhasan di dalam penyelenggaraannya. Terdapat tiga kegiatan utama yang diselenggarakan dalam acara Nusantara Festival.

Kegiatan yang pertama adalah Talkshow tentang bagaimana kearifan lokal sekitar masyarakat Yogyakarta turut mempengaruhi keilmuan Geologi Dunia oleh Dr. Adam Bobbette.

Selain itu juga talkshow seputar praktik pengembangan proyek seni berbasis praktik keberlanjutan antara Indonesia dan Scotland yang disampaikan oleh Sarah Diver Lang dan Dr. Xingyu Tao dari Applied art of Scotland.

Ketiga pembicara ini sangat menginspirasi terutama tentang potensi potensi Indonesia untuk dapat mempengaruhi dunia dalam hal praktik keberlanjutan maupun dalam prakek kearifan lokal.

Kegiatan yang kedua adalah pentas budaya, dalam kegiatan ini ditampilkan pertunjukan Tari Medley Indonesia dari beberapa wilayah Indonesia dan Tari Ratoh Jaro dari Aceh.

Kedua tarian ini dibawakan oleh anggota PPI dan diaspora Indonesia lainnya.

Berikutnya ada juga Presentasi Wayang Kulit dan Golek oleh Scottish mask and Puppet Center yang dibawakan oleh Malcolm Knight dari Scottish mask and puppet Center.

Penampilan Gamelan dari Nagamas (Komunitas Skotlandia) bersama PPI, dan dimeriahkan pula dengan vocal group dan band dari PPI.

Selain itu juga digelar pameran UMKM dan Bisnis Indonesia yang mendukung praktik sustainabilitas, komunitas dan kearifan lokal.

Sebanyak 14 bisnis dan UMKM yang di tampilkan dalam pameran mulai dari bisnis makanan dan minuman( Jamukito, Terisunti, Dapur Cuk (UK), Indomie).

Bisnis Fashion (Edith House Galleries, Indang Apang Galerries, Damia Shoes, Deisha Keisha Jewelry, Kamipurun, Planetwastra, the Scraft), dan bisnis Pariwisata (travelxism) yang ada di Indonesia dan di UK yang dimiliki oleh orang-orang Indonesia.

Selain itu terdapat pula pojok Seni yg menjual lukisan batak dan papua serta gelang tangan untuk penggalangan dana untuk kebakaran pasar tarutung kabupaten tapanuli utara dan Panti Asuhan Rumah Anak Pembawa Terang di Papua.

“Nusantara Festival ini selain mengenalkan potensi Indonesia namun juga sebagai ajang belajar bersama teman teman Indonesia untuk lebih mengenal lagi Indonesia dari prespektif komunitas dan peneliti dari Skotlandia, United Kingdom,” kata Ketua PPI Greater Glasgow, Antonius Bima Murti Wijaya dalam siaran persnya, Sabtu, 8 Juni 2024.

Ketua Panitia, Axel Moentoro menyampaikan, Nusantara Festival tidak hanya sekadar pengenalan budaya namun lebih jauh ke makna yang terkandung di dalamnya dan bagaimana mengoneksikan manusia dan lingkungan di sekitar.

Sumber: Medcom

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.