Pada Tanggal 4 Agustus 2025, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, dinobatkan sebagai Tokoh Pendidikan Nasional oleh Forum Fakultas Ilmu Pendidikan se-Indonesia (FFIPI) pada Sabtu (2/8) lalu di Universitas Negeri Makassar (UNM). Penghargaan bergengsi ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas komitmen dan kinerjanya dalam memajukan pendidikan dasar, pengembangan kompetensi guru, serta mendorong inovasi di sektor pendidikan.
Penyerahan piagam penghargaan berlangsung dalam rangkaian peringatan Dies Natalis ke-64 UNM, yang juga bertepatan dengan penyelenggaraan FFIPI. Rektor UNM, Karta Jayadi, secara langsung menyerahkan penghargaan tersebut, disaksikan oleh para dekan dan akademisi dari berbagai Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) dari seluruh penjuru Indonesia.
Dalam sambutannya setelah menerima penghargaan, Menteri Mu’ti menyampaikan rasa syukur dan apresiasi yang mendalam. Ia menegaskan bahwa pencapaian ini merupakan sebuah amanah dan tanggung jawab moral untuk senantiasa mengabdi kepada bangsa dan negara.
“Terima kasih kepada Bapak Rektor Universitas Negeri Makassar dan juga Forum LPTK seluruh Indonesia yang telah memberikan penghargaan ini. Ini adalah hadiah bagi para pendidik di seluruh Indonesia, dan sekaligus tantangan bagi saya untuk terus berdedikasi dan berinovasi dalam menyediakan layanan pendidikan bermutu untuk semua,” ujar Menteri Mu’ti. Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi dan spiritualitas dalam menjalankan amanah pendidikan, berharap bimbingan Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa menyertai upaya memajukan umat dan bangsa.
Rektor UNM, Karta Jayadi, menjelaskan bahwa penobatan Abdul Mu’ti sebagai Tokoh Pendidikan Nasional merupakan hasil kesepakatan bulat para anggota FFIPI. “Setiap forum kami selalu menetapkan tokoh pendidikan pilihan, dan dalam forum kali ini, atas kesepakatan bersama seluruh peserta, penghargaan kami anugerahkan kepada Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti,” papar Karta.
Pengakuan terhadap peran strategis Mendikdasmen Abdul Mu’ti sebagai sosok inspiratif di bidang pendidikan nasional semakin menguat. Sebelumnya, ia juga telah menerima penghargaan sebagai salah satu dari ’75 Tokoh Pamomong Jawa Tengah’ dari media Suara Merdeka. Tak berhenti di situ, pada kesempatan berbeda di Kota Malang sehari sebelumnya, tepatnya Jumat (1/8), Menteri Mu’ti juga dikukuhkan sebagai ‘Pendekar Kepala Kehormatan Tapak Suci’ dalam Kejuaraan Dunia Tapak Suci 2025 di Universitas Brawijaya. Rentetan penghargaan ini menegaskan konsistensinya dalam membentuk generasi berkarakter melalui pendidikan, dakwah, dan budaya.
Tidak ada komentar